Sejarah membuktikan bahwa keberhasilan perjuangan BKR, TKR, TRI, dan TNI dalam merebut, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan Bangsa Indonesia tidak terlepas dari bagaimana para pejuang mengimplementasikan konsep dan strategi terkait ilmu dan manajemen teritorial yang sampai saat ini masih relevan. Bahkan pasca peristiwa 9/11, negara adidaya Amerika Serikat telah merumuskan dan menerapkan land security yang sejalan dengan manajemen teritorial dalam konteks yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi negaranya. Oleh karena itu tentunya kita patut bangga kepada penulis yang telah menuangkan pemikiran, ide dan gagasannya terkait apa dan bagaimana mengimplementasikan manajemen teritorial secara ilmiah di era kekinian.

Tidak ada satu negara di dunia yang tidak memiliki doktrin pertahanan negara. Doktrin pertahanan negara diperlukan dalam rangka menegakkan kedaulatan negara, menjaga keutuhan wilayah, dan melindungi keselamatan negara dari ancaman dan gangguan baik yang muncul dari dalam (internal) negeri maupun datang dari luar negari (eksternal).