Jakarta, 30 Januari 2025 - Dalam rangka memperingati Hari Braille Sedunia, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) menyelenggarakan diskusi dengan tema&ldquo;Menyentuh Dunia dengan Braille: Mengenal Koleksi Braille Perpustakaan Nasional RI&rdquo;.
Kepala Pusat Jasa Informasi dan Pengelolaan Naskah Nusantara (Pujasintara) Perpusnas Suharyanto menyampaikan Hari Braille Sedunia diperingati tiap tanggal 4 Januari untuk mengenang Louis Braille, pencipta sistem tulisan Braille.
&ldquo;Sistem tulisan Braille ini digunakan oleh penyandang disabilitas sensori netra untuk menulis, membaca, dan mengakses informasi dari sumber tercetak,&rdquo; ungkapnya, Kamis (30/1/2025).
Kegiatan yang diselenggarakan secara daring ini, bertujuan untuk memberikan informasi dan pengetahuan kepada masyarakat luas mengenai sistem tulisan Braille, serta memperkenalkan layanan Lansia dan Disabilitas yang dimiliki Perpusnas.&nbsp;
&ldquo;Layanan ini terletak di Lantai 7B Gedung Fasilitas Layanan Perpusnas dan menyediakan berbagai koleksi dan fasilitas untuk pemustaka lansia dan disabilitas,&rdquo; lanjutnya.
Perpusnas saat ini memiliki koleksi Braille yang sangat lengkap, terdiri dari 2.231 judul dan 8.462 eksemplar. Meskipun demikian, jumlah pemustaka netra yang memanfaatkan koleksi ini masih terbilang rendah. Oleh karena itu, melalui acara ini, Perpusnas berharap dapat menarik lebih banyak minat dari pemustaka disabilitas untuk memanfaatkan koleksi dan layanan yang tersedia.
Pustakawan Ahli Muda Indah Ekaputri menjelaskan tentang layanan yang disediakan Perpusnas untuk pemustaka lansia dan disabilitas, termasuk koleksi dan&nbsp; fasilitas yang dapat diakses oleh penyandang disabilitas.&nbsp;
Dia memaparkan sejarah koleksi Braille di Perpusnas sejak&nbsp; pertama kali didirikan tahun 1989. Perpusnas telah mengalami berbagai transformasi untuk menyediakan layanan yang lebih inklusif dan mudah diakses oleh penyandang disabilitas. Hal ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.
Sementara itu, Pustakawan Layanan Lansia dan Disabilitas Perpusnas Ivan Suswandar membahas tentang perkembangan Braille di Indonesia, termasuk sejarah masuknya huruf Braille dan cara menulis serta membaca huruf Braille.
Ivan juga menyentuh topik mengenai pengaruh buku digital terhadap kemampuan menulis dan membaca Braille. Tidak dapat dipungkiri bahwa semakin hari teknologi berk embang pesat, tentu ini memberikan pengaruh terhadap lini kehidupan umat manusia termasuk literasi.
Menurutnya, terdapat beberapa pengaruh buku digital terhadap literasi dari pemustaka disabilitas khususnya netra, yakni: menurunnya ketertarikan belajar menulis dan membaca huruf Braille, menurunnya ketertarikan untuk membaca sumber bahan bacaan dalam bentuk Braille, dan tidak adanya peningkatan kecepatan dalam menulis dan membaca huruf Braille.
Acara&nbsp; ini dihadiri lebih dari 574 peserta secara daring yang disiarkan melalui zoom dan&nbsp; kanal Youtube Radio WBS Perpusnas.

Peringatan Hari Braille Sedunia Digelar di Perpusnas

<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Pancoran, Jakarta <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ndash;&nbsp; Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) terus berupaya meningkatkan budaya baca dan kecakapan literasi di desa melalui berbagai program strategis. Salah satunya adalah Relawan Literasi Masyarakat (Re Lima), yang akan diluncurkan pada 2025 untuk memberdayakan masyarakat dalam membangun ekosistem literasi di desa.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Hal ini diutarakan oleh Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas Adin Bondar yang menyatakan bahwa program ini akan mendampingi masyarakat untuk mendorong aktivitas literasi, sejalan dengan program pendamping pembangunan desa yang sudah ada di bawah Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT).
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Re Lima akan mendampingi masyarakat dalam mendorong aktivitas literasi di desa, sejalan dengan program pendamping pembangunan desa yang sudah berjalan," ujarnya dalam audiensi di Gedung Kemendes PDT, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (30/01/2025).
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Komitmen ini diperkuat melalui Surat Edaran Bersama Nomor 2 Tahun 2024 dan Nomor 8 Tahun 2024 antara Perpusnas dan Kemendes PDT, yang menegaskan peran penting Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan perpustakaan desa sebagai pusat literasi masyarakat.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Saat ini, 10.000 perpustakaan desa telah dikembangkan dengan masing-masing menyediakan 1.000 buku berkualitas,&rdquo; tambahnya. 
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Adin juga mencatat bahwa 70,44% dari perpustakaan desa telah memanfaatkan dana desa untuk pengembangannya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Ini langkah baik agar dana desa berdampak langsung pada peningkatan literasi masyarakat,&rdquo; tambahnya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Untuk 2025, lanjutnya, Perpusnas menargetkan pengembangan 10.000 perpustakaan desa tambahan, serta menginisiasi Re Lima, yang akan diintegrasikan dengan Gerakan Indonesia Membaca.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menanggapi inisiatif tersebut, Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa dan Daerah Tertinggal (BPI-DDT) Kemendes PDT Mulyadin Malik mengapresiasi langkah Perpusnas dalam meningkatkan literasi desa.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Ia menyoroti bahwa peningkatan literasi berkorelasi erat dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang masih perlu ditingkatkan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Dari seribu orang, hanya sekitar satu yang memiliki minat baca. Ini menjadi tugas kita bersama," tuturnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menurutnya, peningkatan literasi harus ditunjang dengan aksesibilitas dan ketersediaan sumber daya, pendidikan literasi, kondisi kesehatan masyarakat, serta dukungan keluarga dan pemerintah.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Mulyadin juga menggarisbawahi urgensitas sinergi antara program literasi Perpusnas dengan Tenaga Pendamping Profesional (TPP) yang dikelola Kemendes PDT.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kami akan mengkaji skema terbaik agar Relawan Literasi Masyarakat ini dapat berjalan optimal, baik dengan melibatkan masyarakat secara langsung maupun dengan dukungan dari Perpusnas dan pemerintah,&rdquo; sebutnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Sekretaris BPI-DDT Kemendes PDT Rosyid Althaf menerangkan bahwa sistem pendampingan di desa melibatkan struktur berjenjang dari pusat hingga desa.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Untuk memastikan efektivitas program, Rosyid memaparkan bahwa Kemendes PDT menerapkan sistem monitoring ketat bagi tenaga pengelola perpustakaan desa.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Evaluasi dilakukan secara berkala, dengan pemantauan per kegiatan hingga pencairan dana, serta pelaporan bulanan. <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Key Performance Indicator<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> (KPI) diberlakukan, dengan konsekuensi pemotongan gaji jika target tidak terpenuhi,&rdquo; terangnya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Sebagai informasi, lanjutnya, tenaga pendamping desa yang berjumlah sekitar 34.000 orang, termasuk Pendamping Lokal Desa (PLD) dan memiliki peran strategis dalam pengelolaan dana desa dan peningkatan kapasitas masyarakat.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Kami memiliki sistem promosi internal dari level desa hingga pusat, dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk World Bank, untuk meningkatkan kapasitas SDM desa," jelasnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Turut hadir dalam audiensi meliputi Kepala Pusat Analisis Perpustakaan dan Pengembangan Budaya Baca Nurhadisaputra dan sejumlah pustakawan Perpusnas.&nbsp;
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Alditta Khoirun Nisa&nbsp; 
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Aditya Irfan
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;

Perpusnas Bahas Strategi Inisiatif Re Lima dengan Kemendes PDT

<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Salemba, Jakarta <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ndash;&nbsp; Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPan-RB) Nomor 17 Tahun 2024 menjadi panduan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menghindari konflik kepentingan pribadi yang dapat memengaruhi netralitas dan kualitas keputusan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Hal ini disampaikan oleh Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) Adin Bondar dalam Sosialisasi PermenPan-RB Nomor 17 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Konflik Kepentingan, Rabu (22/01/2025) di Ruang Theater Perpusnas, Jalan Salemba Raya No.28A, Jakarta Pusat.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Adin menyatakan bahwa pengelolaan konflik kepentingan merupakan kunci dalam menjaga integritas pelayanan publik dam mendukung reformasi birokrasi.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Ketika ASN tidak netral, hal ini akan memengaruhi kualitas keputusan dan pelayanan. Oleh karena itu, strategi implementasi Permen Pan-RB ini harus dirancang dengan baik,&rdquo; ujarnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Ia juga menyoroti peran strategis Perpusnas dalam mewujudkan masyarakat yang berpengetahuan, kritis, dan produktif, terutama menjelang pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Perpusnas memiliki andil besar dalam mendukung asta cita keempat dan kedelapan, yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia serta penguatan kebudayaan,&rdquo; jelasnya.
<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Sementara itu, Asisten Deputi Perumusan dan Koordinasi Kebijakan Penerapan Reformasi Birokrasi KemenpanRB Agus Uji Hantara menyampaikan bahwa kebijakan reformasi birokrasi harus fokus pada <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">outcome,<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> bukan sekadar<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> output.
<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Kami mendorong adanya naskah urgensi yang menjelaskan capaian dan <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">outcome<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> kebijakan tersebut. Ternyata banyak sekali <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">outcome <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">yang sebenarnya telah dicapai, tetapi sering kali sulit didokumentasikan," ungkapnya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Agus menggarisbawahi pentingnya revisi terhadap PermenPAN-RB No. 37 Tahun 2012 untuk menyelaraskan dengan perkembangan regulasi terbaru seperti UU No. 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan serta standar internasional yang diterapkan oleh OECD.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Lebih lanjut, menurutnya, kolaborasi dengan institusi seperti Perpusnas sangat strategis, terutama dalam mengintegrasikan literasi sebagai solusi untuk isu-isu seperti stunting dan kemiskinan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Perpusnas memiliki potensi besar untuk meningkatkan literasi masyarakat yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup mereka,&rdquo; tambahnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kemudian, Agus juga menekankan pentingnya peran Perpusnas dalam mendukung aksesi Indonesia ke OECD, khususnya terkait pengelolaan konflik kepentingan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Salah satu fokus OECD <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Public Integrity Indicators<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> adalah bagaimana kita mengelola konflik kepentingan dengan baik. Perpusnas dapat menjadi mitra penting dalam membangun budaya organisasi yang berintegritas, terutama melalui edukasi dan literasi publik," pungkasnya.&nbsp; 
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Alditta Khoirun Nisa&nbsp; 
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Aditya Irfan
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;

Pengelolaan Konflik Kepentingan Jadi Kunci Reformasi Birokrasi Berdampak Nyata

<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Salemba, Jakarta <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ndash;&nbsp; Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) mendukung penuh transformasi digital perpustakaan dalam pelaksanaan Visitasi Re-Akreditasi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kegiatan yang digelar secara daring pada Jumat (17/01/2025), Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas Adin Bondar menyampaikan apresiasi dan komitmen Perpusnas dalam meningkatkan akses pengetahuan dan kualitas layanan literasi di kawasan Indonesia Timur.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas inisiatif adanya acara re-akreditasi ini. Perpusnas terus berupaya meningkatkan kolaborasi dalam penguatan mutu pendidikan,&rdquo; ujarnya.&nbsp;&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dalam pernyataannya, Adin menekankan pentingnya perpustakaan sebagai ruang kreatif dan inklusif yang beradaptasi dengan perkembangan teknologi.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Perpustakaan adalah pusat pengetahuan yang membekali kecakapan hidup bagi masyarakat. Kecakapan literasi menjadi indikator penting untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Transformasi berbasis pengetahuan adalah kunci utama kemajuan negara, sebagaimana yang telah dicapai Korea Selatan dan Jepang,&rdquo; ungkapnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi Perpusnas dengan hadirnya visi baru, tambahnya, yaitu &ldquo;Perpustakaan Hadir demi Martabat Bangsa.&rdquo;&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Melalui visi baru ini, Perpusnas punya tiga program utama. Pertama, penguatan budaya baca dan kecakapan literasi. Kedua, pengarusutamaan naskah Nusantara. Dan ketiga, standardisasi dan akreditasi,&rdquo; imbuhnya. 
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Terkait re-akreditasi IFTK Ledalero, Adin berpesan kepada dua asesor, Muhammad Ihsanudin dan Darwanto, yang bertugas menilai langsung di Flores, NTT, agar tidak hanya melakukan penilaian tetapi juga memberikan rekomendasi untuk pengembangan kualitas perpustakaan.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kami berharap platform digital Perpusnas, seperti iPusnas, e-Resources, BintangPusnas Edu, E-Khastara, Pocadi, dan IOS (Titik Baca Digital Perpusnas), dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh perguruan tinggi tanpa biaya berlangganan. Semua ini sudah disediakan oleh negara, tinggal bagaimana kita memanfaatkannya,&rdquo; katanya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Adin juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas tenaga pengelola perpustakaan untuk mendorong kreativitas mahasiswa dalam memanfaatkan layanan perpustakaan dan mendukung penguatan literasi di kawasan Indonesia Timur.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Perpusnas terbuka untuk kerja sama, seperti IFTK Ledalero dari kawasan Indonesia Timur, yang memiliki peran strategis dalam melahirkan calon romo atau pemimpin agama Katolik,&rdquo; pungkasnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kemudahan instrumen akreditasi menjadi catatan tambahan yang diusahakan Adin sehingga perpustakaan dapat mengakses sumber pengetahuan mutakhir dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Sementara itu, Rektor IFTK Ledalero Otto Gusti Ndegong Madung mengucapkan terima kasih atas dukungan Perpusnas.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kami berterima kasih kepada Perpusnas yang telah mengunjungi kami. Semoga kunjungan ini dapat membawa perubahan signifikan bagi kami,&rdquo; lugasnya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Otto menyadari bahwa IFTK Ledalero sedang berbenah untuk mengikuti perkembangan zaman. &ldquo;Kelemahan kami itu lambat mengikuti kemajuan zaman dan baru diwujudkan beberapa tahun terakhir. Saat ini, kami memiliki 76 dosen, di mana 65 di antaranya adalah dosen tetap,&rdquo; paparnya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Perpustakaan IFTK Ledalero sendiri memiliki sejarah panjang. Didirikan oleh misionaris Belanda Adrian Vlooswijik pada 1950-an, perpustakaan ini awalnya memiliki koleksi buku berbahasa Belanda, Jerman, dan Latin. Pada akhir 1960-an, buku berbahasa Indonesia dan Inggris mulai ditambahkan untuk memenuhi kebutuhan akademik civitas IFTK Ledalero.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Alditta Khoirun Nisa 
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Aditya Irfan
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;

Perpusnas Dukung Transformasi Digital dalam Visitasi Re-Akreditasi IFTK Ledalero

<span style="font-size: 11pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Salemba, Jakarta<span style="font-size: 11pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) menggelar rapat kerja dengan tema &ldquo;Penguatan Peran dan Fungsi Dharma Wanita Persatuan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dalam Menyongsong Indonesia Emas&rdquo; di Aula Serbaguna Perpusnas, Jalan Salemba Raya No. 28A Jakarta, Kamis (16/1/2025).
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dalam sambutannya, Ketua DWP Perpusnas Teti Herawati mengatakan rapat kerja ini menjadi momentum untuk mengevaluasi program kerja DWP Perpusnas tahun sebelumnya dan membahas program kerja baru untuk mendukung agenda lembaga. &ldquo;Melalui rapat kerja ini, harus sudah ada program selama satu tahun yang akan kita gulirkan. Program juga perlu disesuaikan agar dapat bersinergi dan tepat sasaran,&rdquo; ujarnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Lebih lanjut, Teti menyampaikan bahwa meskipun masih panjang, ia berharap anggota DWP Perpusnas terus berkontribusi memajukan DWP Perpusnas agar semakin terdengar gaungnya dalam memajukan visi Indonesia Emas 2045.&nbsp;
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Saya berharap ibu-ibu dapat berperan aktif dan gigih dalam melaksanakan tugas untuk memajukan DWP yang kita cintai, membantu meringankan pekerjaan suami, dan berkontribusi untuk lembaga,&rdquo; lanjut Teti.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Acara ini dihadiri oleh seluruh pengurus DWP Perpusnas dengan agenda utama diskusi bersama. Topik yang dibahas meliputi program kerja bidang Pendidikan, Ekonomi, dan Sosial Budaya.&nbsp;
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">DWP merupakan organisasi kemasyarakatan yang mandiri, non partisipan, bebas dari pengaruh dan intervensi golongan dan partai politik manapun, yang menghimpun dan membina istri Aparatur Sipil Negara (ASN) dan ASN perempuan dengan kegiatan di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya.&nbsp;
 
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Gilang Arwin Saputri
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Deny Irawan
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;

Perkuat Peran dan Fungsi, DWP Perpusnas Gelar Rapat Kerja

<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Salemba, Jakarta <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ndash;&nbsp; Tahun 2025, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Pekalongan akan menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) non-fisik sebesar Rp 250 juta. Lima persen dari anggaran tersebut dapat dialokasikan untuk pemeliharaan sarana dan prasarana, termasuk perbaikan mobil perpustakaan keliling (pusling) yang ada.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Hal ini dituturkan oleh Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Umum dan Khusus (PPUK) Perpusnas Nani Suryani dalam menyambut kunjungan kerja dari jajaran Komisi A DPRD Kabupaten Pekalongan bersama Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Pekalongan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Audiensi yang bertempat di Ruang Rapat Deputi 2, Gedung Perpusnas, Salemba pada Kamis (16/01/2025) ini, membahas kebutuhan mendesak terkait fasilitas mobil perpustakaan keliling (pusling) dan penyediaan buku sebagai aspek pengembangan layanan perpustakaan.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Nani menjelaskan bahwa mobil pusling merupakan salah satu sarana utama dalam memperluas jangkauan layanan perpustakaan di wilayah yang sulit dijangkau.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Kami berharap dana ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan," ujarnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Perpusnas tidak hanya fokus pada pembangunan fasilitas fisik, lanjutnya, tetapi juga pada pengembangan program literasi yang dapat menjawab kebutuhan masyarakat.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dalam upaya memperluas akses literasi, Nani menerangkan bahwa Perpusnas memiliki program Titik Baca digital yang memungkinkan masyarakat mengakses bahan bacaan melalui QR <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">code<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Program ini dapat menjangkau daerah-daerah terpencil dengan memanfaatkan teknologi. Nah, kami juga berharap Pekalongan bisa segera memanfaatkan Titik Baca untuk memperkaya akses literasi masyarakat," sambungnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Selain itu, Nani memaparkan Gerakan literasi desa, yang didorong Perpusnas sejak tahun 2024, juga menjadi bagian dari solusi untuk meningkatkan kualitas bacaan di Pekalongan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Melalui dana desa, Perpusnas mendorong pengembangan perpustakaan desa dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas SDM di tingkat desa,&rdquo; terangnya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Pekalongan Kholis Jazuli mengapresiasi upaya Perpusnas dan berharap kolaborasi ini dapat membawa solusi bagi tantangan yang dihadapi daerahnya, khususnya terkait dengan keterbatasan fasilitas mobil pusling.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Kami tidak salah datang ke sini. Audiensi ini sangat menggembirakan. Semoga kendala mobil ini bisa teratasi untuk memperluas layanan literasi di Kabupaten Pekalongan," ucapnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menurutnya, tantangan utama yang dihadapi Kabupaten Pekalongan adalah keterbatasan mobil perpustakaan keliling yang sudah tidak layak.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">"Kami memiliki empat unit mobil pusling, namun dua di antaranya rusak parah dan dua lainnya hanya bisa beroperasi terbatas," tambahnya.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dengan wilayah yang luas, mencapai 830 km&sup2;, dan terdiri dari 19 kecamatan serta 287 desa, Kholis berharap Perpusnas dapat menyediakan minimal satu unit mobil pusling untuk memenuhi kebutuhan literasi masyarakat di daerah terpencil.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Di sisi lain, Kepala Bidang Perpustakaan Disarpus Kabupaten Pekalongan Rini Sugiyarsih juga mengakui bahwa meski telah memanfaatkan DAK fisik dari Perpusnas untuk pengembangan fisik perpustakaan, namun bantuan ini belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan layanan perpustakaan yang terus berkembang.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kunjungan kerja ini dihadiri oleh Wakil Komisi A DPRD Kabupaten Pekalongan Mukhamad Rif&rsquo;an, Pustakawan Ahli Madya Diah Kartika, delapan jajaran Komisi A DPRD Kabupaten Pekalongan, dan tiga jajaran dari Disarpus Pekalongan.&nbsp; 
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Alditta Khoirun Nisa&nbsp; 
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Aditya Irfan
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;

Pengembangan Mobil Pusling dan Program Literasi di Kabupaten Pekalongan 

Medan Merdeka Selatan, Jakarta &ndash; Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) membuka lembaran baru di tahun 2025 dengan menggelar rapat perdana Dewan Pakar Ingatan Kolektif Nasional (IKON). 
Rapat ini menandai dimulainya rangkaian program strategis untuk pengarusutamaan naskah kuno Nusantara sebagai warisan budaya bangsa dan membawa karya-karya tersebut ke panggung internasional melalui program Memory of the World (MoW) UNESCO.
Deputi Bidang Pengembangan Bahan Perpustakaan dan Jasa Informasi Mariana Ginting menyampaikan program IKON ini bukan sekadar upaya melestarikan naskah kuno, tetapi juga membangun kesadaran bersama tentang nilai-nilai penting yang terkandung dalam warisan budaya.
&ldquo;Tahun ini adalah peluit panjang dimulainya langkah besar untuk menjadikan naskah kuno Nusantara sebagai bagian dari identitas nasional dan kebanggaan internasional,&rdquo; ungkapnya, Kamis (16/1/2024).
Deputi Mariana menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan tujuan besar program ini. &ldquo;Kami mengharapkan masukan dan kontribusi dari semua pihak, baik pemerintah daerah, akademisi, komunitas naskah, hingga filantropi, agar program ini dapat berjalan dengan optimal,&rdquo; tambahnya.
Rapat ini membahas empat agenda utama, yaitu pemaparan pelaksanaan program IKON tahun 2025, penyusunan petunjuk teknis (juknis) pengusulan naskah kuno sebagai IKON, penentuan usulan naskah kuno untuk Memory of the World (MoW) UNESCO, serta Strategi pengarusutamaan naskah kuno Nusantara melalui seminar, pendaftaran, dan revitalisasi.
Tahun ini, jumlah lokus yang difasilitasi oleh Perpusnas meningkat dari 7 menjadi 11 lokus, mencakup daerah seperti Aceh, Riau, NTB, dan Kalimantan Selatan. Selain itu, program ini akan melibatkan diskusi kelompok terpumpun, seminar nasional, dan sosialisasi untuk memperkuat pemahaman masyarakat tentang pentingnya naskah kuno.
Menuju Pengakuan Internasional: MoW dan MoWCAP
Salah satu fokus utama IKON 2025 adalah pengajuan naskah kuno ke Memory of the World (MoW) UNESCO dan Memory of the World for Asia-Pacific (MoWCAP). Dua naskah unggulan yang akan diajukan ke MoW tahun ini adalah Bo&rsquo; Sangaji Kai dari Kesultanan Bima dan Kakawin Sutasoma karya Mpu Tantular. Sementara itu, naskah seperti Kidung Bwanā Winaṣā dan Lontar Sri Tanjung direncanakan untuk diajukan ke MoWCAP pada 2027, yang akan digelar di Bali.
Ketua Dewan Pakar IKON Mukhlis Paeni menekankan langkah ini sangat penting tidak hanya untuk melestarikan naskah kuno, tetapi juga untuk menegaskan bahwa Indonesia memiliki kontribusi besar dalam sejarah peradaban dunia. 
&ldquo;Kita harus memastikan bahwa generasi muda memahami dan mencintai warisan ini. Kalau bukan kita yang melakukannya, siapa lagi?&rdquo;
Dr. Mukhlis juga menyoroti perlunya pendidikan berbasis aksara lokal untuk mempersiapkan generasi baru yang dapat membaca dan memahami naskah kuno. &ldquo;Di Wajo, Sulawesi Selatan, ada sekolah yang mengajarkan masyarakat membaca aksara Bugis. Contoh ini bisa diadaptasi untuk daerah lain,&rdquo; jelasnya.
Selain pengajuan ke MoW dan MoWCAP, Kepala Pusat Jasa Informasi dan Pengelolaan Naskah Nusantara Suhariyanto memaparkan rencana pembukaan kelas aksara di Perpusnas mulai bulan Februari mendatang. Kelas ini akan mengajarkan aksara Jawa, Jawi, Batak, Bali, dan Bugis, dengan harapan dapat memperkuat literasi budaya masyarakat.
Program ini juga didukung oleh inovasi digital, seperti platform iPusnas, yang telah menyediakan lebih dari 5.000 hasil kajian naskah kuno untuk diakses secara daring. &ldquo;Hasil kajian naskah harus lebih dikenal publik, tidak hanya untuk akademisi tetapi juga untuk masyarakat luas. Dengan begitu, naskah kuno bisa menjadi sumber inspirasi bagi industri kreatif dan UMKM,&rdquo; tambah Aditia Gunawan, Ketua Kelompok Kerja Pengelolaan Naskah Nusantara.
Pentingnya Dukungan Regulasi dan Kesadaran Masyarakat
Dewan Pakar IKON juga menyoroti pentingnya dukungan regulasi untuk memastikan kelestarian dan aksesibilitas naskah kuno. Program ini tidak hanya bertujuan melestarikan naskah sebagai warisan budaya, tetapi juga memanfaatkan kandungan naskah untuk memperkaya literasi dan identitas bangsa.
Dengan semangat kolaborasi dan berbagai langkah strategis yang telah dirancang, program IKON 2025 diharapkan dapat memperkuat posisi naskah kuno Nusantara sebagai bagian dari Ingatan Kolektif Nasional, sekaligus membawa karya-karya ini ke panggung internasional melalui MoW dan MoWCAP UNESCO. &ldquo;Naskah kuno adalah jembatan kita ke masa lalu dan bekal kita untuk masa depan. Mari kita bekerja sama untuk menjadikan warisan ini sebagai kebanggaan bersama,&rdquo; tutup Deputi Mariana Ginting.
&nbsp;
Reporter: -P. Sumardika-
Editor: Wara Merdeka
&nbsp;

Rapat Perdana IKON 2025: Jalan Naskah Kuno Nusantara Menuju Panggung Dunia

<span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Salemba, Jakarta <span style="font-size: 12pt; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ndash;&nbsp; Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) Adin Bondar mengajak pemerintah daerah untuk memaksimalkan pemanfaatan Dana Desa dan Dana Alokasi Khusus (DAK) non-fisik dalam pengembangan perpustakaan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dalam audiensi dengan Komisi II DPRD Kabupaten Nias Utara pada Rabu (15/01/2025), Adin menekankan pentingnya anggaran ini untuk membangun infrastruktur perpustakaan, menyediakan buku, dan menyelenggarakan kegiatan literasi di perpustakaan.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menyadari Nias Utara yang termasuk ke dalam kategori daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), Adin menjelaskan salah satu upaya yang dilakukan Perpusnas, yakni mendorong sinergi antara pemerintah daerah dan pusat agar program pengembangan perpustakaan dapat berjalan lebih optimal.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kita harus fokus pada pengembangan budaya baca, sebab instrumen yang paling penting adalah manusia. Contohnya melalui program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS), yang saat ini telah Perpusnas terapkan di sekitar 4.000 desa di Indonesia,&rdquo; ujarnya di Ruang Rapat Deputi, Gedung Perpusnas, Jalan Salemba Raya, Jakarta.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menanggapi kendala yang dialami, Adin menyemangati jajaran DPRD Kabupaten Nias Utara, terutama Komisi II, untuk terus menumbuhkan minat baca dengan penuh gelora.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Lewat kolaborasi dengan pemerintah pusat, kita bisa memanfaatkan berbagai potensi, baik dari segi anggaran maupun program,&rdquo; pungkasnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Nias Utara Herman Lahagu menyampaikan bahwa Nias Utara sebagai daerah otonomi baru yang terbentuk pada tahun 2008 masih menghadapi tantangan besar, baik dari sisi administrasi maupun infrastruktur.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Saat ini, kami memiliki 11 kecamatan, tetapi baru empat kecamatan yang memiliki gedung perpustakaan yang berfungsi. Sisanya masih membutuhkan pembangunan gedung, koleksi buku, serta fasilitas pendukung lainnya,&rdquo; jelasnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Herman mengonsultasikan strategi pengembangan perpustakaan daerah di Kabupaten Nias Utara. Ia memaparkan bahwa minat masyarakat, baik dewasa maupun anak-anak, untuk belajar sangat tinggi.&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kami dibatasi oleh minimnya sarana dan prasarana, terutama di bidang perpustakaan. Walaupun gedungnya ada, koleksi buku dan fasilitas seperti mobil keliling masih sangat terbatas. Kami berharap mendapat bimbingan dan dukungan dari Perpusnas,&rdquo; tambahnya.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Ketua Komisi II DPRD Nias Utara Faogonaso Harefa menambahkan bahwa fasilitas seperti perpustakaan keliling dan gerobak baca yang pernah diberikan Perpusnas sejak tahun 2012 sangat membantu.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Akan tetapi, menurut kami, masih diperlukan perhatian lebih untuk memenuhi kebutuhan literasi masyarakat di pelosok desa,&rdquo; tuturnya sebelum memperoleh masukan dan dukungan dari Perpusnas.
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kunjungan ini dihadiri pula oleh Wakil Komisi II DPRD Kabupaten Nias Utara Noferman Zega beserta lima anggota Komisi II dan dua pendamping. Sementara dari pihak Perpusnas, terdapat Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Umum dan Khusus (PPUK) Nani Suryani, Pustakawan Ahli Madya Perwita Rengganingtyastuti, Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Madya Witanto, dan satu jajaran dari PPUK.&nbsp; 
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Alditta Khoirun Nisa&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Aditya Irfan
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'trebuchet ms', geneva; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;

Perpusnas Dorong Pemanfaatan Dana Desa dan DAK Non-Fisik untuk Literasi Nias Utara

<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Medan Merdeka Selatan, Jakarta<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">- Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) Joko Santoso menerima audiensi Ketua DPRD Kabupaten Buton Utara Hasrianti Ali beserta Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buton Utara sekaligus Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Buton Utara Hardy Muslim, Rabu (15/1/2025).
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Hasrianti Ali menyampaikan maksud dan tujuan dari kunjungan ini adalah untuk berkonsultasi dan pengajuan kembali Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik guna pembangunan gedung layanan fasilitas perpustakaan di Kabupaten Buton Utara, Sulawesi Tenggara.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Harapan kami pak, Buton Utara mendapatkan selain bangunan fisik juga ada DAK non fisik. Untuk membantu kelancaran dari dinas yang bersangkutan. Kalau ada hal-hal yang harus dilengkapi untuk mendapatkan DAK fisik, mungkin apa saja segera dilengkapi,&rdquo; jelasnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Sementara itu, Hardy Muslim menyampaikan Kabupaten Buton Utara adalah kabupaten dimana minat baca masyarakatnya sangat rendah tetapi bukan menjadi alasan bagi pemerintah daerah untuk pasrah.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Harus ada terobosan-terobosan yang kita lakukan dengan mitra dari DPRD supaya kita dapat menghadirkan perpustakaan yang berbasis pada kearifan lokal, modern tetapi berbasis kearifan lokal. Ada beberapa hal yang perlu kita coba untuk meningkatkan minat baca seperti kegiatan literasi bersifat budaya, lomba mengarang, sandiwara jadi selain DAK fisik mungkin juga bisa mendapatkan DAK non fisik,&rdquo; tuturnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Utama Perpusnas Joko Santoso menjelaskan tahapan untuk mendapatkan DAK fisik di daerah.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Ada pengusulan disertai dengan dukungan-dukungan pendukung yang lengkap seluruh komponen sehingga ada keyakinan dari kami, dari pusat bahwa ini ada kebutuhan dan ada kesiapan. Ini penting karena ingin memastikan bahwa DAK fisik ini benar-benar tepat sasaran,&rdquo; jelasnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Mengenai DAK non fisik, lanjutnya, tidak jauh berbeda dengan DAK fisik dimana perlu adanya pengusulan dan syarat-syarat yang harus terpenuhi.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kalau tidak ada usulan tentu kami juga tidak ada dasar untuk menindaklanjuti. Jadi ada usulan, proposal kegiatan-kegiatan apa saja yang dibutuhkan di daerah jadi peran kami adalah untuk mengusulkan terkait DAK non fisik tahun depan, tidak pada tahun ini,&rdquo; jelasnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Selain itu, dia menjelaskan Perpusnas menyadari pentingnya dukungan DAK fisik untuk membangun gedung-gedung layanan perpustakaan yang representatif di daerah.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kami memahami bahwa gedung dan fasilitas didalamnya termasuk salah satu upaya untuk bisa menarik perhatian anak-anak kita, generasi muda kita untuk kembali mencintai membaca buku. Kalau sarana dan prasarana gedung kurang menarik tentu mereka juga enggan untuk datang, jadi kami menyadari soal itu,&rdquo; pungkasnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: Arial,sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Anastasia Lily
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Deny Irawan

DPRD Buton Utara Konsultasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik dan Non Fisik untuk Transformasi Literasi Daerah

Salemba, Jakarta &ndash; Pada kegiatan Rapat Kerja Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) Tahun 2025 di Ruang Aula, Selasa (14/1/2025), Kepala Perpusnas, E. Aminudin Aziz umumkan visi kerja baru.
"Visi perubahan dicantumkan karena perubahan adalah sebuah keniscayaan. Baik internal maupun eksternal, perubahan akan mempengaruhi semua aspek. Untuk itu, mari kita berubah," ucapnya.
Menurut Amin, visi adalah sesuatu yang jauh di depan serta akan menjangkau ruang dan waktu.
"Perpustakaan Hadir Demi Martabat Bangsa" diangkat jadi visi sekaligus tagline baru Perpusnas.
Perpustakaan ke depan keberadaannya diharapkan dapat lebih berfokus pada upaya dalam meningkatkan ilmu pengetahuan masyarakat untuk tetap kreatif dan meningkatkan kualitas hidup.
"Prestise sebuah bangsa diukur oleh kesejahteraannya. Maju dan sejahteranya masyarakat sebuah bangsa diukur dari pengetahuannya. &nbsp;Sehingga perpustakaan harus Hadir untuk merawat dan meningkatkan martabat bangsa," jelasnya.
Visi perubahan ini berimplikasi pada tiga hal yakni pentingnya kepemimpinan transformasional dan inspiratif, pengembangan program kerja yang memberdayakan pemangku kepentingan, serta konsep kerja yang lebih proaktif atau berinisiatif melayani.
Lebih lanjut, Amin menerangkan ciri-ciri kepemimpinan yang transformasional antara lain bekerja berdasarkan visi yang jelas dan terukur, berpikir kritis dan kreatif, mampu memberdayakan setiap sumber daya yang tersedia (sumber daya manusia, sumber daya finansial dan fasilitas, serta jaringan pribadi dan institusi), dan reflektif/belajar dari hasil kerja sebelumnya.
"Karena jelas dan terukur maka ada target yang harus dicapai, kemudian kritis maksudnya tidak asal tanda tangan atau menyetujui, harus direviu dulu dan kalau tidak setuju, beri catatan, selanjutnya setelah mengkritisi harus kreatif dan memberi solusi," terangnya.
Setelah menerangkan tentang ciri kepemimpinan yang dibutuhkan, Kepala Perpusnas memaparkan langkah selanjutnya yaitu karakteristik program yang transformasional dengan meliputi unsur fokus dan mendalam, terintegrasi, memberdayakan, dan adaptif.
Pertama, program yang fokus dan mendalam tetapi tetap menyeluruh atau komprehensif menyentuh setiap isu yang menjadi fokus.
Kedua, terintegrasi satu sama lain sehingga tercipta sinergi.
Ketiga, mampu memberdayakan pemangku kepentingan.
Keempat, adaptif terhadap perubahan.
"Sebuah program akan berhasil apabila dikerjakan berkelanjutan, itu menjadi tanggung jawab kita dalam melakukannya. Saya sungguh sangat berharap dengan iringan terima kasih kepada bapak ibu yang hadir di sini karena telah berkomitmen untuk siap melakukan perubahan," pungkas Amin.
&nbsp;
Reporter: Basma Sartika
 Dokumentasi: Prakas Agrestian dan Alfiyan Tarih Alfatih&nbsp;

Visi Perubahan Perpusnas 2025

<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) E. Aminudin Aziz beserta jajaran menerima audiensi Koordinator Fungsional Penerangan, Sosial, dan Budaya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo Rahmat Aming Lasim dan Staf KBRI Kairo Muhlason terkait hasil penjajakan kerja sama Perpusnas dengan Alexandrina <span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Bibliotheca<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> dan Perpustakaan Umum Mesir, Selasa (14/1/2025).&nbsp;
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Rahmat Aming Lasim menyampaikan hasil yang baik dan menggembirakan terkait rencana dilaksanakannya MoU <span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">(Memorandum of Understanding)<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> antara Perpusnas dengan kedua perpustakaan tersebut.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Secara resmi saya sudah sampaikan draft balasan MoU dari Perpustakaan Umum Mesir dan nanti mohon surat juga dari Perpusnas terkait balasannya dan terkait Alexandrina <span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Bibliotheca&nbsp; <span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">kapan kira-kira dari Perpusnas siap untuk tanda tangan,&rdquo; jelasnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Lebih lanjut, dia berharap agar adanya <span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">plan of action<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> usai penandatanganan MoU nanti.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Jadi bukan hanya tanda tangan seremonial, ada sesuatu konkretnya sehingga bisa langsung kita melakukan hal-hal yang tercantum di dalam MoU tersebut,&rdquo; harapnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kepala Perpusnas E. Aminudin Aziz menyambut baik kabar tersebut dan memaparkan empat program kegiatan yang dapat dilakukan usai ditandatanganinya MoU.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Kita sangat senang karena berita yang sangat baik dan ini tentu membahagiakan karena perjalanan panjang dan lama sudah kita tunggu-tunggu akhirnya membuahkan hasil,&rdquo; ungkapnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Empat program kegiatan setelah penandatangan MoU, lanjutnya, yang pertama adalah mengadakan pameran naskah-naskah kuno Nusantara bernuansa Islami atau yang membahas perkembangan agama Islam di Indonesia. 
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Yang kedua, proses pelatihan pustakawan yang relevan di bidang pelatihannya. Kita tanya apa yang diperlukan kawan-kawan pustakawan. Mereka misalnya mau magang di Perpusnas, kita beri fasilitas di sini,&rdquo; urainya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Yang ketiga, bekerja sama dalam membuat metadata naskah-naskah kuno Nusantara yang berada di kedua perpustakaan tersebut.&nbsp;
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Misalnya ada beberapa filolog dalam beberapa minggu berangkat kesana membuat data-data, nanti mereka bisa pamerkan isi naskah tersebut dan hasil itu bisa dibuat digital, dihubungkan dengan data yang ada di Perpusnas sehingga data di mereka itu bisa diakses oleh kita, dan kita bisa bertukar informasi juga,&rdquo; jelasnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dan yang keempat, lanjutnya, bentuk lain dari kerja sama ini adalah pertukaran <span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">expert <span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">(<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: italic; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">expertise change<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">). &ldquo;Jadi ada seminar-seminar, mereka boleh hadirkan ke sini apakah melalui zoom, apakah langsung. Ahli kita juga kesana tentang praktik-praktik yang dilakukan oleh Perpusnas terkait dengan naskah,&rdquo; tuturnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Selain itu, dia menjelaskan Perpusnas akan berkomitmen menjalankan program-program kegiatan pasca penandatangan MoU dengan mengadakan program yang memberikan hasil nyata dan berkelanjutan.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dalam pertemuan yang dihadiri juga oleh Sekretaris Utama Perpusnas Joko Santoso, Kepala Biro Hukum, Organisasi, Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Perpusnas Sri Marganingsih, Kepala Sumber Daya Manusia Perpusnas Chaerul Umam dan Pustakawan Ahli Madya Vira Farhana, Rahmat Aming Lasim memberikan buku hasil karyanya yang berjudul "Diplomasi Perlindungan WNI di Arab Saudi" kepada Kepala Perpusnas.
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Anastasia Lily
&nbsp;
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Dokumentasi: Andri Tri Kurnia
<span style="font-size: 12pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&nbsp;

Rencana Kerja Sama Perpusnas dan Perpustakaan di Mesir: Langkah Nyata untuk Budaya dan Ilmu Pengetahuan

<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: bold; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Salemba, Jakarta<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"> - Tahun 2025 kinerja Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas), terutama tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan, harus meningkat dan terukur.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Demikian disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi, Mariana Ginting, saat memberikan sambutan dalam kegiatan apel pagi di lingkungan Perpusnas, Senin (13/1/2025).
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Pada kesempatan ini saya ingin mengajak kita semua untuk kembali menanamkan semangat dan komitmen terhadap pelayanan prima sebagai abdi masyarakat dan pelayan publik,&rdquo; ungkap Mariana.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Lebih lanjut Mariana mengatakan bahwa sebagai pelayan publik, tidak hanya menjalankan pekerjaan dengan baik tetapi harus memastikan bahwa masyarakat mendapatkan pengalaman terbaik, memuaskan, dan penuh kehangatan.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menurutnya, ada tiga hal yang perlu diingat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yaitu ketulusan dalam melayani, kecepatan dan ketepatan, serta inovasi dan perbaikan berkelanjutan.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">&ldquo;Pelayanan prima adalah cerminan dari integritas dan dedikasi kita. Jika kita melayani dengan sepenuh hati bukan hanya masyarakat yang akan merasakan manfaatnya tetapi juga diri kita sendiri. Kita akan merasa bangga dan puas karena telah berkontribusi untuk kebaikan bersama,&rdquo; lanjutnya.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Menutup sambutannya, Mariana mengajak seluruh rekan kerja di Perpusnas untuk menjadikan pelayanan prima sebagai budaya yang dijunjung tinggi dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
&nbsp;
<span style="font-size: 11pt; font-family: 'Trebuchet MS',sans-serif; color: #000000; background-color: transparent; font-weight: 400; font-style: normal; font-variant: normal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Reporter: Gilang Arwin S

News