DPRD Kalimantan Tengah Susun Perda Bidang Perpustakaan, Kepala Perpusnas Minta Perhatikan Kebutuhan Masyarakat

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Salemba, Jakarta- Kepala Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas) meminta penyusunan peraturan daerah bidang perpustakaan agar memperhatikan kondisi dan kebutuhan masyarakat. Hal tersebut disampaikan dalam pertemuannya dengan sejumlah anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Jumat (3/12/21).

Sayangnya menurut Syarif Bando saat ini masih ada peraturan daerah yang kurang tajam dalam menganalisis situasi yang terjadi di tengah masyarakat. Dirinya juga menyebut jangan sampai Perda ini hanya mencontoh yang sudah ada sehingga sulit mengubah perpustakaan daerah menjadi lebih baik.

“Perda yang akan disusun layaknya terkait dengan kebijakan penyelenggaraan perpustakaan dan distribusi buku yang seharusnya menjadi prioritas,” sebutnya.

Berdasarkan data yang diungkap Kepala Perpusnas, di Indonesia jumlah buku belum sebanding dengan jumlah penduduk. Rasionya mencapai 1 buku: 90 penduduk. Hal ini menyebabkan sulit tercapainya indeks literasi yang tinggi yang terdapat di sisi hilir budaya literasi.

“Melalui aspirasi para anggota dewan di daerah saya berharap dapat membantu membangun perpustakaan di daerah,” imbuhnya.

Senada dengan itu, Ketua Komisi III DPRD Prov. Kalimantan Tengah, Duwel Rawing mencoba menyusun perda inisiatif ini sebagai upaya menyelesaikan berbagai masalah di bidang pendidikan dan literasi di daerahnya. “Kami menyadari saat ini perpustakaan yang sifatnya konvensional sudah kurang dimanfaatkan, semua sudah harus berubah digital,” ungkap.

Di sisi lain, masih banyak juga wilayah di Prov. Kalimantan Tengah yang jauh dari akses internet bahkan listrik dan sulit dijangkau melalui jalur darat. Ini yang menyebabkan tingkat pengetahuan dan literasi masyarakatnya rendah.

Duwel mengharapkan Perpusnas bisa menjadi salah satu pihak yang akan terus memberikan pendampingan dalam hal peningkatan indeks literasi dan budaya baca masyarakat Kalimantan Tengah.

Peran Perpusnas sebagai bagian dari pemerintah pusat selain sebagai akselerator juga regulator dalam pembangunan bidang perpustakaan di seluruh daerah di Indonesia. Perpusnas akan terus bergerak memberikan advoasi teknis terkait pengelolaan perpustakaan daerah.

 

Reporter: Eka Purniawati

Fotografe: Ahmad Kemal N.

 

 

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah pengunjung