Kepala Perpusnas: Perpustakaan Parameter Kemajuan Daerah

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Bajawa, Nusa Tenggara Timur, - Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando mengatakan perpustakaan merupakan parameter kemajuan suatu daerah.

Hal tersebut disampaikan Kepala Perpusnas setelah meresmikan gedung layanan perpustakaan Kabupaten Ngada, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Rabu (12/7/2023). Dirinya memberikan apresiasi atas upaya pemerintah daerah Kabupaten Ngada yang berupaya menyiapkan perpustakaan yang representatif bagi masyarakatnya

Namun Kepala Perpusnas mengingatkan, untuk mengetahui kemajuan ilmu pengetahuan di Kabupaten Ngada, perlu adanya perpustakaan yang buku-buku didalamnya menggambarkan berbagai informasi penting seperti asal usul, budaya, hingga potensi wilayahnya.

“Siapa kita hari ini tergantung apa yang kita baca sepuluh atau lima belas tahun yang lalu. Anak-anak yang sedang belajar hari ini, akan jadi apa mereka di masa yang akan datang tergantung buku yang dibaca hari ini. Mari kita persiapkan bahan bacaan yang memadai untuk mereka,” sebutnya.

Bupati Ngada, Andreas Paru menyebut, pembangunan gedung layanan perpustakaan ini memberikan angin segar bagi sektor pembangunan manusia di wilayahnya. Menurutnya, potensi pertanian dan pariwisata di Kabupaten Ngada tidak dapat diolah dengan baik apabila tidak didukung peningkatan kualitas sumber daya manusia. 

“Di Kabupaten Ngada satu-satunya perguruan tinggi adalah Sekolah Tinggi Pertanian Flores Bajawa. Pembangunan perpustakaan ini membantu pemerintah Kabupaten Ngada mewujudkan masyarakat unggul, mandiri, dan berbudaya berbasi pertanian dan pariwisata,” tegasnya.

Andreas Paru berharap dengan hadirnya perpustakaan untuk menggerakan sektor pertanian dan pariwisata akan menggerakkan sektor pembangunan lain di daerahnya yang akan meningkatkan perekonomian masyarakat menjadi lebih sejahtera.

Lebih lanjut dirinya berpesan agar program pembangunan budaya baca dan literasi di Kabupaten Ngada dapat dilakukan dengan kolaborasi berbagai pihak.

“Mari kita bersama-sama berkolaborasi dan berkomitmen untuk memanfaatkan gedung perpustakaan yang bagus ini. Kita isi kemudian manfaatkan terus sehingga bacaan-bacaan yang disiapkan dan segala fasilitas yang ada bisa dimaksimalkan oleh anak-anak maupun siapa saja yang akan berkunjung,“ pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi X DPR Fraksi Partai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Andreas Hugo Pareira yang hadir sebagai narasumber dalam Talkshow Peningkatan Indeks Literasi masyarakat menjelaskan bahwa dalam era persaingan global bukan negara yang saling bersaing tapi manusia atau masyarakatnya.

“Yang perlu diperhatikan adalah peningkatan literasi sebagai satu komponen penting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia. Karena bicara kualitas sumber daya manusia artinya bicara tentang pendidikan dan literasi masyarakat,” jelasnya.

Menurut Andreas Hugo, membaca adalah pintu masuk ke literasi. Maka akses masyarakat terhadap perpustakaan menjadi hal yang esensial. “Perpustakaan harus memberikan akses kepada semua mereka yang mau meningkatkan minat baca dan mencari tahu informasi,” tegasnya.

Bunda Literasi Kabupaten Ngada Tahun 2023, Cecilia Sarjiyen yang juga dikukuhkan pada kesempatan yang sama mengajak masyarakat Kabupaten Ngada membudayakan membaca dimulai dari keluarga.

Sebagai Bunda Literasi Kabupaten Ngada, Cecilia mengatakan bahwa pendidikan pertama dan utama untuk berliterasi bisa dengan mengenalkan benda-benda alam yang ada di sekitar pada anak sejak usia dini.

“Dalam berbagai kesempatan saat berkegiatan di rumah, melalui buku cerita misalnya, kita bisa mengenalkan angka dan huruf kepada anak-anak. Tugas guru memupuk pendidikan anak sedikit semi sedikit, sedangkan bekal yang utama berasal dari rumah ,” sebutannya.

 

Dalam kesempatan yang sama Cecilia juga berharap pemerintah pusat bisa memberikan bantuan untuk penyediaan perpustakaan dan koleksi buku-buku anak usia dini bagi masyarakatnya.

Reporter: Eka Purniawati
Fotografer: Ahmad Kemal N

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah pengunjung