MoU Perpusnas dengan Universitas Pertamina: Siapkan Mahasiswa Hadapi Revolusi Industri ke-4

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Simprug, Jakarta Selatan -  Perpustakaan Nasional menjalin kesepakatan dengan Universitas Pertamina, Selasa (14/8). Kegiatan MoU ini merupakan bagian dari rangkaian acara penerimaan 1.413 mahasiswa baru Universitas Pertamina di Gedung Pertamina Wanita Patra. Hadir Kepala Perpustakaan Nasional, Muhammad Syarif Bando dan Rektor Universitas Pertamina Prof. Akhmaloka Ph.D. dalam penandatangan kerja sama tersebut.  

Dalam sambutannya, Prof. Akhmaloka  menyampaikan konsep pembelajaran di kampusnya sebagai tempat pembelajaran sepanjang hayat. “ Di kampus ini, mahasiswa akan kami ajak menjadi life long learners, yaitu individu-individu yang memiliki motivasi kuat untuk terus belajar,” ucapnya. Lebih lanjut, rektor menyampaikan bahwa kurikulum di Universitas Pertamina didesain sesuai dengan kebutuhan dan tantangan di masa depan, di antaranya dengan memasukkan 10 keterampilan yang dibutuhkan di tahun 2020, yaitu complex problem solving, critical thinking, creativity, people management, coordinating with others, emotional intelligence, judgement and decision making, service orientation, negotiation, dan cognitive flexibility.

Berbagai keterampilan tersebut diperlukan mahasiswa agar dapat bersaing dalam era revolusi Industri ke-4. McKinsey Global Institute pada Desember 2017 memprediksi bahwa akan ada 400-800 juta orang di dunia yang pekerjaannya akan digantikan oleh otomatisasi hingga tahun 2030 nanti. Pembelajaran sepanjang hayat dengan penguasaan terhadap berbagai keterampilan tersebut diharapkan dapat memberikan peran baru bagi sumber daya manusia di dunia yang berubah. Kerja sama Universitas Pertamina dengan Perpustakaan Nasional diharapkan dapat mendukung tujuan dari Universitas Pertamina tersebut dengan penyediaan sumber informasi yang dibutuhkan mahasiswa dalam meningkatkan keterampilan mereka. Koleksi e-resources dan ebook perpusnas diharapkan dapat dimanfaatkan secara efektif dalam proses pembelajaran. Secara umum ruang lingkup kesepahaman ini meliputi pengembangan SDM, pertemuan ilmiah, penelitian dan publikasi, pengembangan dan pemanfaatan bersama koleksi perpustakaan, perluasan jejaring, dan kegiatan lain yang disepakati kedua belah pihak. Hingga saat ini Perpusnas telah melakukan MoU dengan 139 perguruan tinggi di Indonesia. 

Selain penandatanganan MoU Universitas Pertamina dengan mitra, rangkaian acara penerimaan mahasiswa baru juga diisi dengan kuliah umum yang diisi oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/ Kepala BAPPENAS, Bambang Brodjonegoro. Dalam kuliahnya, Bambang menekankan betapa pentingnya kemampuan mengadaptasi teknologi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Bambang ke depannya mengharapkan lulusan Universitas Pertamina dapat menjadi pencipta inovasi teknologi yang dapat mendorong kemajuan Indonesia.

Reportase: Radhitya Purnama dan Arwan Subakti

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah pengunjung