Perpusnas Akuntabel dan Transparan

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Medan Merdeka Selatan, Jakarta - Tidak ada permasalahan akuntabilitas dan transparansi di Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI.

Demikian disampaikan oleh Anggota 3 Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Achsanul Qosasi pada acara Penyerahan LHP atas Laporan Keuangan Perpusnas Tahun 2021 di Ruang Serbaguna Lt. 4, Gedung Fasilitas Layanan Perpusnas, Senin (18/7/2022).

Perpusnas menurut Achsanul pada tahun 2021 tetap berhak untuk mendapatkan penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Hal tersebut didukung dengan kualitas hasil pemeriksaan BPK di Perpusnas yang semakin baik setiap tahunnya.

“Karena temuan-temuan yang ada di Perpusnas selalu ditindaklanjuti bersama dengan baik,” ungkapnya.

Mengingat Perpusnas yang tak pernah gagal akan transparansi, Achsanul beri apresiasi. Dia juga menambahkan sudah menjadi tugas BPK untuk meng-approve dan menyampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat bahwa semua yang dilakukan Perpusnas telah sesuai dengan kaidah akuntansi dan akuntabilitas yang berlaku.

Selain itu, Achsanul juga mengungkapkan rasa bangganya kepada perpustakaan. Baginya perpustakaan adalah gudang terbaik di dunia. Karena dewasa ini, tidak ada perang fisik melainkan perang ilmu pengetahuan.

“Perpustakaan adalah gudang senjata masa depan bangsa Indonesia,” tekan Achsanul.

Kepala Perpusnas pada kesempatan itu sependapat terkait perpustakaan adalah gudang persenjataan. Dia mengatakan bahwa buku bernilai lebih dibandingkan senjata. Buku yang dibaca mampu memberi pengetahuan, sekaligus mampu menumbuhkan banyak nilai kemanusiaan baru.

“Gunakanlah perpustakaan untuk mempersenjatai diri agar mampu meningkatkan kualitas SDM kita,” pesannya.

Reporter: Basma Sartika

Fotografer: Ahmad Kemal Nasution

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah pengunjung