Medan Merdeka Selatan, Jakarta – Perpustakaan Nasional mendukung Kabupaten Lembata yang sedang giat mengkampanyekan gerakan literasi. Dukungan ini diberikan melalui peluncuran Festival Saya Baca Satu Lembata untuk Indonesia yang dilaksanakan di Ruang Auditorium Perpusnas, Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta, pada Selasa (12/10/2017).
Peluncuran ini dihadiri Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando, Bupati Lembata Eliaser Yantje Sunur, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Lembata Paulus Makarius Dolu, pelopor Gerakan Saya Baca Kabupaten Lembata Julie S Laiskodat, dan masyarakat dari Lembata.
Bupati Sunur mengapresiasi kepedulian Perpusnas dalam memfasilitasi peluncuran gerakan yang bertujuan meningkatkan minat baca. Dia berharap Perpusnas menjadikan Kabupaten Lembata sebagai pintu masuk program kegiatan literasi nasional. “Sesuai dengan program Nawa Cita Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, membangun Indonesia dari daerah pinggiran. Dan Lembata adalah salah satu kabupaten di daerah pinggiran Indonesia,” jelasnya.
Sunur menjelaskan literasi merupakan prioritas utama dalam pembangunan di daerahnya. Ini dibuktikan dengan pencanangan Lembata sebagai Kabupaten Literasi pada Agustus lalu. “Literasi adalah rumah pengetahuan dalam mengintegrasikan kecerdasan intelektual, spiritual, dan emosional. Harmonisasi dari tiga kecerdasan dimaksud, itulah derajat martabat bangsa Indonesia. Itulah peradaban bangsa Indonesia. Perpustakaan adalah garis lurus literasi, garis lurus peradaban bangsa. perpustakaan harus diposisikan sebagai jendela pertama dalam pengembangan manusia dan kebudayaan,” urainya.
Untuk mendukung kegiatan ini, Kabupaten Lembata akan membangun taman baca di 144 desa dan tujuh kelurahan. Taman baca diharapkan bisa menjadi pemicu dalam membangun membangun minat baca di kabupaten yang berlokasi di Nusa Tenggara Timur tersebut.
Dia menambahkan, kegiatan meningkatkan budaya baca bisa terlaksana dengan baik selama ada sinergitas dengan pemerintah pusat, dalam hal ini Perpusnas dan swasta. Karenanya, dia meminta bantuan dari Perpusnas untuk memberikan Mobil Perpustakaan Keliling dan melatih tenaga perpustakaan yang ada di Kabupaten Lembata.
Kepala Perpusnas Syarif menyambut baik gerakan ini. Menurutnya, Kabupaten Lembata merupakan daerah dengan kepedulian yang tinggi terhadap perpustakaan dan literasi. Syarif berjanji akan memberikan Mobil Perpustakaan Keliling untuk Kabupaten Lembata. “Saya sangat mengapresasi antusiasme bapak Bupati dan masyarakat yang datang ke sini,” jelasnya.
Reportase: Hanna Meinita