Perpusnas Gelar Rapat Anggota Koptamas Tahun 2023

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Salemba, Jakarta – Rapat Anggota Tahunan (RAT) bagi sebuah koperasi merupakan hal yang mutlak harus dilaksanakan karena RAT merupakan ciri dan sendiri utama dalam menggerakkan koperasi. Sehingga RAT ke-26 Koperasi Pustaka Masyarakat Sejahtera (Koptamas) diselenggarakan secara luring di Ruang Aula Perpusnas Salemba, Selasa (31/1/2023).

RAT ini merupakan salah satu bentuk implementasi dan semangat yang harus hidup dalam koperasi yaitu asas kekeluargaan. RAT juga menyiratkan bahwa kekuatan utama pada organisasi koperasi terletak pada anggotanya.

“RAT mempunyai arti yang cukup strategis dalam pengembangan koperasi ke arah yang lebih baik,” ucap Sekretaris Utama Perpusnas, Ofy Sofiana dalam sambutannya.

RAT ini akan membahas laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas serta rencana kerja dan rencana anggaran pendapatan dan biaya koperasi. Pertanggungjawaban tersebut penting dilakukan untuk mengukur kinerja pengurus serta mengevaluasi seluruh program dan kegiatan agar di masa mendatang dapat diperbaiki dan lebih disempurnakan lagi.

“Tujuan didirikannya koperasi adalah untuk mewujudkan kesejahteraan anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya, dengan demikian harus terjalin kerja sama yang baik antar pengurus, pengawas, dan para anggota,” tambah Ofy.

Sekretaris Utama Perpusnas juga menyampaikan pesan Kepala Perpusnas, Muhammad Syarif Bando yang berhalangan hadir pada saat itu yakni untuk melakukan reformasi pengurusan. Kaderisasi pengurusan dinilai sangat perlu diisi dengan para sosok pengurus yang memiliki kompetensi dan bisnis yang baik.

“Kita semua tahu bahwa nanti kita semua akan pensiun, sehingga perlu dan penting untuk melakukan kaderisasi. Pengurus dan pengawas nanti harus diisi oleh wajah baru dengan pemikiran dan inovasi baru,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Pusat Koperasi Pegawai RI DKI Jakarta, Syahnas Rasyid, mengatakan koperasi memiliki potensi untuk dikembangkan, terlebih Perpusnas merupakan salah satu lembaga yang memberikan layanan publik. Untuk itu, terobosan-terobosan baru dalam rangka membuat diversifikasi ekonomi dengan membuat ragam inovasi baru dalam menjalankan unit usahanya.

“Koperasi ini memiliki potensi untuk dikembangkan. Perpusnas merupakan salah satu unit kerja yang bisa dapat kunjungan dari manapun setiap harinya jadi pasarnya bisa dikembangkan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Pelayanan Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kota Adm. Jakarta Pusat, Wahyu Susilo, memberikan saran untuk menaikan jumlah simpanan wajib anggota melalui forum terbuka. Karena menurutnya simpanan memiliki arti yang berbeda dengan iuran. Simpanan memiliki arti lain yaitu tabungan yang dapat dicairkan oleh para anggota ketika purnabakti. Sedangkan iuran tidak dapat dikembalian.

“Saran saja untuk menaikan simpanan wajib karena kalau simpanannya besar, misal pensiun nanti akan dikembalikan. Jadi sama seperti menabung. Sedangkan iuran tidak bisa dikembalikan,” terangnya.

Reporter: Basma Sartika

Fotografer: Aditya Irfan Fakhruddin

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah pengunjung