Perpusnas Gelar Vaksinasi Covid-19 Booster Kedua

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Salemba, Jakarta - Pandemi Covid-19 telah ditetapkan sebagai bencana nasional non alam melalui Keppres Nomor 12 tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Non Alam Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). 

 

Dalam upaya penanggulangan Covid-19, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI telah melaksanakan vaksinasi tahap 1 pada 10 dan 12 April 2021 kepada 1.022 pegawai; vaksinasi tahap 2 pada 8 dan 10 Mei 2021 kepada 951 pegawai; kemudian dilanjutkan vaksinasi booster pertama pada 24 Februari 2022 kepada 291 pegawai.

 

Demikian disampaikan Kepala Biro Sumber Daya Manusia dan Umum Perpusnas, Janti Suksmarini dalam laporan kegiatan Vaksinasi Covid-19 Dosis Booster Kedua yang digelar di Aula Perpusnas RI, Jalan Salemba Raya Nomor 28A, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2023).

 

“Hasil pendataan yang telah dilakukan, diperoleh sejumlah 467 pegawai yang sudah mendaftarkan melalui link registrasi, namun tidak menutup kemungkinan peserta akan bertambah karena ada pendaftaran on the spot,” tuturnya.

 

Pada kesempatan yang sama, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Budi Setiawan mengatakan bahwa vaksinasi booster kedua ini tidak memiliki tuntutan hukum seperti vaksinasi pertama dan kedua, namun sangat penting dilaksanakan sebagai bentuk tanggung jawab sebagai warga negara Indonesia yang baik.

 

“Terima kasih kepada Perpusnas yang telah menyelenggarakan vaksinasi booster kedua ini. Mohon untuk ditularkan semangatnya kepada keluarga dan masyarakat lain untuk juga melakukan vaksinasi,” ungkap Budi.

 

Sementara itu, Sekretaris Utama Perpusnas, Ofy Sofiana mengatakan bahwa manfaat vaksinasi booster kedua adalah untuk meningkatkan efek perlindungan lebih lama. Booster kedua dinilai dapat meningkatkan respon antibodi bila dibandingkan dengan booster yang pertama.

 

“Selain meningkatkan efek perlindungan lebih lama, vaksinasi booster kedua ini juga efektif untuk mengurangi resiko sakit parah, rawat inap, dan kematian,” ujar Ofy.

 

Selain pelaksanaan vaksinasi, Perpusnas juga telah melaksanakan  Sosialisasi Pencegahan Penyebaran dan Penularan Covid 19 serta Penyerahan Covid Kitt kepada seluruh pegawai dan beberapa upaya pencegahan penyebaran dan penularan Covid-19 sejak diberlakukannya PSBB sampai dengan penerapan protokol kesehatan di era kenormalan baru bahkan sampai pada masa PPKM.

 

 

Reporter: Gilang Arwin Saputri

Fotografer: Aditya Irfan Fakhruddin/Prakas Agrestian

 

 

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah pengunjung