Perpusnas Serahkan Donasi Untuk Pegawai Terdampak Banjir 2025
Jakarta, - Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) menyerahkan donasi untuk pegawai yang terdampak banjir awal Maret lalu. Donasi tersebut merupakan hasil kolaborasi dari seluruh pegawai Perpusnas untuk membantu rekannya yang tertimpa musibah.
Sebanyak 38 pegawai mendapatkan bantuan dana untuk meringankan dampak kerugian yang diakibatkan banjir yang menggenangi rumah mereka hingga ketinggian 2 meter. Pemberian santunan ini diberikan untuk pegawai yang menjadi korban banjir dengan kategori ringan, sedang, hingga berat.
Kepala Perpusnas, E. Aminudin Aziz mengatakan hal ini dapat terwujud atas rasa kebersamaan dan empati seluruh pegawai di lingkungan Perpusnas saat melihat teman/koleganya mengalami musibah.
“Saya yakin melihat saudara kita banyak yang kesusahan, kita semua pasti ingin membantu meskipun dengan segala keterbatasan kita. Jadi bukan besarnya bantuan yang bisa dilihat tapi kepedulian atas musibah yang dialami orang lain,” terangnya.
Kepala Perpusnas berpesan bahwa pada dasarnya musibah merupakan cara manusia untuk belajar dan menjadi lebih lebih kuat setelahnya. “Semoga segala bantuan yang diberikan juga menjadi bentuk kebaikan dan mendorong kita untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi kedepannya”, imbuh Kepala Perpusnas saat menyapa para pegawai penerima donasi, Selasa (18/3/2025).
Salah satu pegawai yang terdampak banjir dengan kategori berat, Hartoyo Darmawan mengungkap, pasca tergenang banjir kondisi rumahnya sudah mulai kembali dapat ditempati meskipun belum sepenuhnya normal.
Hartoyo mengatakan banjir yang melanda kawasan Kota Bekasi memberikan dampak yang signifikan yang juga mengharuskannya dan seluruh keluarganya untuk mengungsi. Ditambah musibah ini terjadi di awal bulan Ramadan disaat dirinya mulai menjalani ibadah puasa.
Melalui bantuan yang diberikan, dirinya merasakan kepedulian dari seluruh rekannya di Perpusnas. “Semoga ini dapat menjadi pengingat untuk senantiasa saling membantu dan berempati kepada teman sejawat siapapun yang tertimpa musibah,” tuturnya.
Reporter: Eka Purniawati
Fotografer: Ahmad Kemal N.