MetaPerpus, Inovasi Digital Perpusnas untuk Promosi Koleksi

Salemba, Jakarta – Perpustakaan sebagai ruang kreativitas dan inovasi bagi masyarakat menjadi tema utama dalam apel pagi yang dipimpin oleh Kepala Pusat Jasa Informasi Perpustakaan dan Pengelolaan Naskah Nusantara (Pujasintara) Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) Suharyanto. 

Dalam kesempatan tersebut, Senin (3/3/2025), ia menekankan peran perpustakaan dalam mengembangkan kreativitas serta memenuhi kebutuhan informasi pemustaka.

"Perpustakaan hadir bukan hanya sebagai tempat membaca, tetapi juga sebagai wahana pengembangan kreativitas dan ilmu pengetahuan baru," ujarnya. 

Suhar mengemukakan, salah satu program utama Pujasintara di tahun 2025 adalah peringatan 200 tahun Perang Jawa (1825-2025). 

Menurutnya, perang yang dipimpin Pangeran Diponegoro ini bukan hanya sekadar sejarah, tetapi juga inspirasi perjuangan nasional yang mencerminkan semangat keindonesiaan.

Selain itu, Pujasintara juga menginisiasi berbagai program yang melibatkan masyarakat, seperti kelas literasi, siniar layanan perpustakaan, sinema dan musik Perpusnas, serta pameran tematik koleksi Perpusnas.

Lebih lanjut, Suharyanto juga memperkenalkan inovasi terbaru Pujasintara, yaitu MetaPerpus (Metadata Perpustakaan). 

Diluncurkan pada 10 Desember 2024, MetaPerpus bertujuan untuk mempromosikan koleksi Perpusnas melalui platform digital seperti Instagram, YouTube, dan TikTok.

"Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan ke perpustakaan serta mendorong pemanfaatan koleksi secara lebih luas," tambahnya. 

Sejauh ini, sambungnya, MetaPerpus telah menghadirkan dua edisi konten, yakni mengenai surat kabar tertua Perpusnas dari tahun 1810 dan naskah Sunda kuno "Siksa Kandang Karesian" yang ditulis pada tahun 1518.

 

Reporter & Dokumentasi: Alditta Khoirun Nisa