Upaya Pemkab Mukomuko Hadirkan Perpustakaan Guna Tingkatkan Kualitas SDM

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jakarta, Pemerintah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu tengah berupaya menghadirkan perpustakaan. Keberadaan perpustakaan dinilai penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat (SDM) di Kabupaten Mukomuko.

Bupati Mukomuko Sapuan menyampaikan Kabupaten Mukomuko telah lama berjuang untuk memperoleh fasilitas perpustakaan yang memadai, terlebih karena wilayah ini terdiri dari 15 kelurahan dan 148 desa yang terletak jauh dari pusat kota Bengkulu.

"Ini merupakan kunjungan saya kedua ke Perpusnas, kami berharap adanya bantuan khusus berupa gedung perpustakaan di Kabupaten Mukomuko," ungkapnya saat melakukan Audiensi dengan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando, Senin (17/72023).

Bupati Sapuan mengatakan pihaknya telah mengajukan proposal terkait permohonan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan gedung perpustakaan. "Persyaratan yang diperlukan sudah kami lengkapi. Lokasi gedung perpustakaan juga telah disiapkan, berada di sebelah Dinas Pendidikan," katanya.

Dia menceritakan masyarakat Mukomuko mayoritas menggantungkan hidupnya dari sektor pertanian, dengan produksi kelapa sawit yang merupakan yang terbesar di Provinsi Bengkulu, serta produksi padi yang cukup signifikan.

"Sebanyak 35 persen penduduk Mukomuko merupakan transmigran dari Jawa. Namun, meskipun ekonomi kabupaten ini relatif baik, namun menjadi anomali, ketika masyarakat merasa ekonominya baik-baik saja tentunya ini harus dibarengi dengan peningkatan pengetahuan," jelasnya.

Bupati Mukomuko mengapresiasi bantuan yang telah diberikan oleh Perpusnas, seperti Moda Pustaka Keliling (MPK), yang sangat membantu mengingat lokasi Mukomuko yang jauh dari pusat kota. Namun, pemenuhan kebutuhan akan gedung perpustakaan menjadi sangat penting sebagai langkah konkret dalam meningkatkan kualitas SDM di Mukomuko.

"Kami harap dengan adanya fasilitas perpustakaan yang memadai, diharapkan masyarakat dapat mengakses informasi serta pengetahuan yang bermanfaat guna meningkatkan kualitas hidup mereka," imbuhnya.

Sementara itu Kepala Perpusnas mengapresiasi komitmen Bupati dalam menghadirkan fasilitas perpustakaan di Kabupaten Mukomuko.

"Kabupaten Mukomuko sudah masuk dalam aplikasi Krisna terkait pengajuan DAK untuk pembangunan gedung perpustakaan senilai Rp 10 miliar," ungkapnya.

Dia mengatakan bahwa cara pandang perpustakaan perlu diubah. Perpustakaan tidak lagi hanya menghadirkan bahan bacaan, namun perpustakaan telah berkembang perannya sebagai tempat kegiatan masyarakat.

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah pengunjung