Salemba, Jakarta - Pandemi covid-19 tidak boleh menyurutkan pelayanan yang diberikan perpustakaan kepada masyarakat. Meski perpustakaan tidak bisa didatangi masyarakat secara fisik, layanan daring (online) dapat menjadi andalan agar masyarakat tetap mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Â
Hal ini disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpustakaan Nasional RI Ofy Sofiana saat memberikan sambutan pada webinar “25 Tahun Hari Kunjung Perpustakaan dan Bulan Gemar Membaca Menuju SDM Unggul Menuju Indonesia Maju†yang diselenggarakan secara virtual pada Senin (14/9/2020). Hari Kunjung Perpustakaan dicanangkan pada 14 September 1995 sementara Bulan Gemar Membaca dicanangkan pada September 1995.
Tahun ini, peringatan Hari Kunjung Perpustakaan dan Bulan Gemar Membaca dilaksanakan dalam masa sulit disebabkan pandemi covid-19. Meski begitu, peran dan fungsi perpustakaan harus tetap berjalan selama pandemi masih berlangsung. Apalagi pemerintah mendorong masyarakat untuk membatasi aktivitas belajar dan bekerja di rumah untuk mengurangi risiko penyebaran covid-19.
“Untuk itu perlu dilakukan berbagai inovasi yang dapat dilakukan untuk mewujudkan peran dan fungsi perpustakaan di saat pandemi yang masih berlangsung. Inovasi yang dapat dilakukan oleh perpustakaan adalah menyediakan berbagai layanan informasi secara online agar dapat diakses masyarakat kapan saja dan di mana saja,†jelasnya.
Ofy mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan daring yang dimiliki Perpusnas seperti aplikasi koleksi buku digital iPusnas, repositori perpustakaan Indonesia OneSearch, laman Khasanah Pustaka Nusantara (Khastara), pendaftaran keanggotaan Perpusnas secara online, pengajuan nomor serial buku ISBN, hingga melalui media sosial. “Saya berharap dengan layanan-layanan tersebut dapat menjadi solusi di era pandemi agar perpustakaan tidak kehilangan peran dan fungsinya dalam penyebaran dan pemenuhan kebutuhan informasi masyarakat,†pungkasnya.
Memperingati Hari Kunjung Perpustakaan, tahun ini, Perpusnas menyelenggarakan webinar mulai 14 September-21 September 2020 yang menghadirkan beragam tema dengan narasumber para pustakawan Perpusnas dan pemangku kepentingan. Informasi selengkapnya bisa didapatkan melalui media sosial Perpusnas.
Reporter: Hanna Meinita/Rizki Agung Gumilar
Â