Kuningan, Jakarta - Kepala Perpustakaan Nasional, Muhammad Syarif Bando, menyerahkan penghargaan Pustakawan Inovatif di Kementerian Kesehatan untuk Terbitan Berkala (Kategori Majalah), dan Terbitan Berkala (Kategori Buletin), pada Malam Penghargaan Publikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan 2019, Rabu (21/08).
Kepala Perpustakaan Nasional, Muhammad Syarif Bando, berterima kasih kepada Kementerian Kesehatan yang telah memberikan apresiasi berupa penghargaan bagi pustakawan terbaik dan inovatif di lingkungan Kementerian Kesehatan. Penghargaan tersebut, merupakan komitmen Kemenkes yang secara konsisten memperhatikan dan menyiapkan sumber bahan bacaan di bidang kesehatan.
“Saya berharap semua Kementerian/Lembaga terutama pemerintah daerah di provinsi atau kabupaten/kota memiliki inovasi, kreativitas dalam tujuan yang sama untuk mencerdaskan bangsa. Sebab apapun kegiatannya, kemampuan, untuk terkoneksi dengan ilmu pengetahuan dalam rangka meningkatkan kapasitas sesuai masing-masing kelompok yang dibentuk, menjadi kata kunci,†jelasnya.
Syarif berharap dengan adanya penghargaan ini dapat menginspirasi masyarakat, maupun relawan yang secara sukarela memfabrikasi semua inovasi maupun kreativitas yang ada di bidang kesehatan.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Kesehatan, Nila Djuwita F Moelek, menyampaikan pemberian penghargaan ini untuk memotivasi pegawai di lingkungan Kemenkes maupun masyarakat umum untuk terus berinovasi mengkampanyekan hidup sehat.
“Perilaku dan lingkungan menjadi salah satu faktor utama untuk kesehatan, maka dari itu peran dari masyarakat pun sangat diperlukan agar masyarakat Indonesia sadar akan kesehatannya,â€ungkapnya.
Para penerima Pustakawan Inovatif di lingkungan Kemenkes, antara lain Juara Harapan III Rizqy Hanida (Poltekkes Kemenkes, Surakarta), Harapan II Aidatul Khoiriyah (RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro, Klaten), Harapan I Agus Yudo Waluyo (Poltekkes Kemenkes, Bandung), Juara III Nadia Amelia Qurrota Ayunin (Sekretariat Badan PPSDMK, Jakarta), Juara II Aziz Alfarisy (RSUP Dr Kariadi, Semarang), Juara I Kartika Ida Rahayu (Poltekkes Kemenkes, Semarang).
Reportase : Wara Merdekawati
Fotografer : Raden Radityo / Ahmad Kemal Nasution