Salemba, Jakarta - Dalam upaya memperkuat layanan perpustakaan dan literasi di Kota Pekalongan, Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas) menerima kunjungan kerja dari jajaran DPRD serta Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kota Pekalongan Ismanto.
Pertemuan yang berlangsung di Gedung Perpusnas, Salemba ini membahas sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk meningkatkan fasilitas serta akses literasi masyarakat Pekalongan, termasuk pengembangan perpustakaan desa dan taman bacaan masyarakat (TBM) di 27 kelurahan.
Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Adin Bondar menjelaskan bahwa program prioritas Perpusnas sejalan dengan visi Kota Pekalongan dalam pengembangan literasi masyarakat.
“Sebagai bagian dari prioritas nasional, Perpusnas menargetkan penyaluran 1.000 judul buku bacaan untuk perpustakaan desa dan taman bacaan masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Pekalongan. Program ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan literasi di kalangan masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja,” katanya, Senin (28/10).
Dia juga menyoroti pentingnya literasi sejak usia dini. “Pengenalan literasi sebaiknya dimulai dari keluarga. Lingkungan keluarga yang literat akan membentuk anak-anak yang antusias terhadap buku dan pengetahuan. Jadi bukan dari bangku sekolah,” tambahnya.
Perpusnas, lanjut Adin, siap mendukung Kota Pekalongan melalui fasilitas dan program literasi yang berorientasi pada keluarga dan generasi muda.
“Kami mengapresiasi semangat DPRD Kota Pekalongan untuk meningkatkan literasi masyarakat. Harapannya, dukungan Perpusnas, termasuk pojok baca digital dan program literasi keluarga, dapat mendorong tumbuhnya minat baca di segala usia, terutama di kalangan anak-anak dan remaja,” tuturnya.
Dalam diskusi tersebut, DPRD Kota Pekalongan juga menyampaikan beberapa kebutuhan, seperti pengembangan perpustakaan digital, pengadaan mobil perpustakaan keliling, dan penyediaan fasilitas taman baca di kelurahan untuk mendukung literasi masyarakat di tingkat lokal.
Ketua DPRD Kota Pekalongan Mohamad Azmi Basyir menyampaikan apresiasi atas dukungan Perpusnas dalam pembangunan perpustakaan daerah melalui bantuan anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk gedung dan Rp 1 miliar untuk pengadaan koleksi.
“Kami berharap angka literasi yang terus meningkat sejak tahun 2021 dapat semakin baik ke depannya dan membawa manfaat yang nyata dengan dukungan dari Perpusnas di seluruh Kota Pekalongan,” ujarnya.
Wakil Ketua DPRD Kota Pekalongan Gumelar memberikan usulan terkait distribusi buku bacaan dalam program 1000 judul dari Perpusnas.
“Kami berharap buku-buku yang disalurkan dapat lebih relevan dengan kebutuhan anak-anak sekolah dasar dan menengah, agar perpustakaan desa di Pekalongan menjadi tempat yang menarik bagi mereka untuk memperluas wawasan dan belajar,” usulnya.
Reporter: Alditta Khoirun Nisa
Dokumentasi: Andri