Jakarta, Medan Merdeka Selatan ---  Kepala Perpustakaan Nasional  (Perpusnas), Muhammad Syarif Bando mengajak Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui peningkatan peran perpustakaan di masyarakat. Hal ini ia sampaikan saat menerima audiensi Wakil Bupati Bangka Selatan ,Debby Vita Dewi, SE di gedung fasilitas layanan Perpusnas, Rabu (16/2).

Syarif Bando mengatakan bahwa perpustakaan harus memainkan perannya dalam memberikan pengetahuan yang dapat mendorong masyarakat memproduksi barang dan jasa yang berkualitas. Karena maju tidaknya suatu negara dapat dilihat dari kemampuannya menghasilkan produk yang mampu bersaing di kompetisi global. “Konstelasi akhir dari perang kepentingan antar bangsa  cuma satu, negara yang akan menjadi pemenang adalah negara produsen dan negara yang akan jadi pecundang adalah negara konsumen, karena batas ekonomi tidak lagi dibatasi teritorial," ujarnya.

Menciptakan masyarakat produktif,  tidak cukup hanya dengan menyediakan bahan bacaan ilmu terapan dan melakukan manajemen pengetahuan di perpustakaan. Proses transfer pengetahuan dan mengubah cara pandang masyarakat agar berpikir merdeka merupakan peran besar yang dapat dilakukan perpustakaan saat ini. "Jadi, cara membuka lapangan kerja tidak bisa tanpa diawali kreatifitas, dengan rasa mau merdeka di otaknya," ucapnya bersemangat. " Karena invasi pemikiran jauh lebih dahsyat pengaruhnya daripada perang fisik," tambahnya.

Pentingnya perpustakaan dalam membangun literasi yang mendorong masyarakat untuk lebih produktif diamini oleh Debby. Karenanya, Ia didampingi jajarannya mendatangi Perpusnas dalam rangka melakukan penjajakan lebih lanjut terkait pembangunan gedung layanan perpustakaan baru di daerahnya.

Sebagai pemimpin baru hasil pemilihan tahun 2020, ia Bersama bupati menginginkan perubahan yang besar bagi masyarakatnya. Perubahan itu salah satunya adalah dengan membangun fasilitas perpustakaan yang representatif. “Maksud dan tujuan kamu adalah kami ingin memiliki gedung khusus di Bangka Selatan,” ucapnya.

Semua persyaratan yang dibutuhkan untuk pengajuan gedung  baru melalui Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pendidikan Subbidang Perpustakaan sudah disiapkan pemerintah kabupaten. Selain dokumen, pihaknya juga sudah menyiapkan lahan yang strategis dan luas untuk lokasi pembangunan

"Semuanya sudah siap pak, lahan kami siapkan 1 hektar," ucapnya. "Proposal sudah kami siapkan, sudah okey, tinggal bagaimana arahan dan dukungan dari Kepala Perpustakaan Nasional," tambahnya.  "Tujuannya kita mencerdaskan anak bangsa lewat membaca., tentu masyarakat sangat menunggu," tegasnya lagi.

Jajaran yang mendampingi wakil Bupati terdiri dari berbagai komponen pemerintahan, baik Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung maupun dari Pemerintah Kabupaten Bangka. Pejabat yang hadir di antaranya berasal dari elemen Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi dan Kabupaten, Kepala Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah Kabupaten, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten, Inspektur Daerah Kabupaten, dan elemen lainnya.

Sementara itu, Kepala Perpusnas didampingi beberapa pimpinan tinggi pratama, yaitu Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Umum dan Khusus, Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Sekolah/Madrasah dan Perguruan Tinggi, Kepala Pusat Analisis Perpustakaan dan Pengembangan Budaya Baca, dan Kepala Pusat Jasa Informasi Perpustakaan dan Pengelolaan Naskah Nusantara.

 

Reportase dan Foto: Radhitya Purnama