Indonesia One Search merupakan satu pintu pencarian tunggal untuk semua koleksi publik milik perpustakaan, museum, dan arsip di seluruh Indonesia yang diemban oleh Perpustakaan Nasional melalui kerjasama dengan seluruh perpustakaan di Indonesia. Hal ini menjadi tempat untuk menemukan informasi dan ilmu pengetahuan yang terkandung dalam beragam jenis pustaka kepada seluruh masyarakat di tanah air secara daring. Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) setiap tahunnya berhasil meningkatkan jumlah perpustakaan yang tergabung dalam jejaring melalui kegiatan koordinasi dan advokasi dengan mitra jejaring Indonesia One Search yang bersifat terfokus pada wilayah-wilayah potensial, yaitu Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta, dengan dukungan perpustakaan pembina provinsi dan pengurus forum perpustakaan wilayah. Sesuai Rencana Strategis Perpusnas Tahun 2020-2024, kegiatan peningkatan jumlah perpustakaan tergabung jejaring yang diselenggarakan secara berkesinambungan sejak tahun 2020 merupakan upaya memberikan pemahaman keseluruhan baik dari aspek kebijakan, konsep, maupun teknis dan praktis, sehingga mampu mengintegrasikan repositori koleksinya dengan portal Indonesia One Search sebagai pusat repositori nasional.
Maka dari itu, Pusdatin Perpusnas RI mengadakan kembali Koordinasi dan Advokasi dengan mitra jejaring Indonesia One Search. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 5 – 7 September 2023 di Hotel Harper, Palembang, Sumatera Selatan secara hibrida (daring dan tatap muka). Koordinasi dan Advokasi ini diikuti sebanyak 120 orang secara tatap muka yang terdiri dari perwakilan perpustakaan perguruan tinggi (termasuk pengurus FPPTI setempat), perwakilan perpustakaan sekolah/madrasah, dan perwakilan perpustakaan umum termasuk perwakilan dari Dinas Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan, dan perwakilan dari Dinas Perpustakaan beberapa Kabupaten dan Kota di wilayah Sumatera Selatan. Sedangkan secara daring diikuti sebanyak 120 orang yang merupakan perwakilan perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan sekolah/madrasah, perwakilan perpustakaan khusus, dan perwakilan dari perpustakaan umum.
Kegiatan koordinasi dan advokasi dibuka dengan penyampaian Laporan Penyelenggaraan Kegiatan oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Pusdatin Perpusnas RI, Ellon Kendi, S.Si., dan dilanjutkan dengan materi oleh narasumber yang turut diundang dalam koordinasi dan advokasi dengan beragam materi yang diberikan, antara lain: Dr. Taufiq A. Gani, S.Kom., M.Eng.Sc. (Kepala Pusat Data dan Informasi Perpusnas RI) – Kebijakan Perpustakaan Nasional Terkait Jejaring Perpustakaan Digital Nasional; Fitriana, S.Sos., M.Si. (Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan) – Kebijakan Daerah dalam Mendukung Jejaring Perpustakaan Digital Nasional; Aristianto Hakim, S.IPI (Ketua Kelompok P2DI dan SMKI Pusat Data dan Informasi Perpusnas RI) – Pengenalan Indonesia One Search; Nadia Rahmah, S.Kom. (Pranata Komputer Perpusnas RI) - Praktik cara mengaktifkan modul protokol OAI-PMH pada aplikasi repositori INLISLite; Dwi Fajar Saputra, S.Sos., M.M. (Praktisi Repositori) - Praktik cara mengaktifkan modul protokol OAI-PMH pada aplikasi repositori Slims, Eprints, OJS, dan DSpace; Reiza Metsya Putra, ST (Pranata Komputer Perpusnas RI) - Praktik cara mendaftarkan instansi dan repositori ke portal Indonesia One Search yang dimoderatori oleh Pranata Komputer Perpusnas RI, antara lain Rifa Fadilah, S.Sos., Nadia Rahmah, S.Kom., Ferdy Firnaldy, S.Ds., Fifisari Aminingsih, S.Sos.
Koordinasi dan advokasi dengan mitra jejaring Indonesia One Search di Sumatera Selatan tahun anggaran 2023 ini bertujuan mendiskusikan kendala teknis maupun nonteknis yang dihadapi oleh perpustakaan mitra serta bagaimana solusi terbaik yang dapat dilakukan, serta dapat tergabung maupun meningkatkan kontribusinya dalam bersinergi menghimpun dan menyebarkan lebih luas koleksi yang dimiliki kepada seluruh masyarakat di tanah air melalui portal Indonesia One Search yang akan berdampak pada wawasan pengetahuan dan literasi masyarakat Indonesia.