Jakarta—Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI menyelenggarakan seminar yang melibatkan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2020 di lingkungan Perpusnas.
Dalam seminar yang diselenggarakan secara virtual ini, sebanyak 54 CPNS yang merupakan peserta pelatihan dasar (latsar) CPNS golongan III dan golongan II, ditugaskan mempresentasikan kajian terkait tugas pokok Perpusnas. Sesuai jadwal, seminar berlangsung selama 11 kali pada 7—23 September 2021.
Pada pembukaan seminar, Kepala Perpusnas Syarif Bando menyatakan terdapat 12 aspek kajian perpustakaan yang akan ditampilkan oleh para CPNS yang merupakan komponen berdasarkan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan, terutama tentang tugas pokok Perpusnas.
Syarif Bando menambahkan, apabila aspek tersebut sudah dipahami oleh para CPNS, maka mereka dapat lebih mudah melaksanakan tugasnya sebagai aparatur sipil negara di lingkungan Perpusnas. Menurutnya, kegiatan presentasi ini merupakan bekal yang bermanfaat untuk para CPNS. Mengingat, para CPNS mendapatkan pemahaman tentang 12 komponen tugas pokok dan fungsi Perpusnas secara komprehensif, sebelum diangkat sebagai PNS.
“Yang paling beruntung di era seluruh peneriman sejak Perpustakaan Nasional didirikan dan menerima CPNS, angkatan ini yang paling beruntung,†tandas Syarif Bando dalam acara Arahan dan Pembukaan Paparan Presentasi Makalah Kajian Peserta Latsar CPNS Perpustakaan Nasional, pada Selasa (7/9/2021).
Dia berharap 12 komponen ini dipahami betul oleh para CPNS. Sehingga mereka dapat bekerja efektif pada era kenormalan baru. Para CPNS diminta agar berani mengungkapkan ide dan gagasan dalam melaksanakan tugas kedinasan. Perasaan inferior sebagai junior harus dihilangkan.
“Tetapi tetaplah menghormati dan menghargai dalam bertingkah laku kepada orang yang lebih tua atau senior, dalam pergaulan secara pribadi. Adat ketimuran kita tetap dipelihara,†pungkasnya di hadapan 611 pegawai.
Pada pertemuan pertama, satu kelompok mempresentasikan kajian dengan tema Empat Jenis Perpustakaan (Sekolah, Perguruan Tinggi, Umum, dan Khusus).
Reporter: Arie Zani Purnomo/Hanna Meinita
Â
Â