Ciawi, Jawa Barat - Perpustakaan Nasional bekerja sama dengan Pusat Pelatihan Manajemen Kementerian Pertanian (PPMK), Ciawi, memberikan bantuan buku untuk penambahan koleksi perpustakaan. Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Kepala Perpustakaan Nasional sekaligus memberikan arahan di hadapan 223 peserta Diklat Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil, Rabu, (18/9).

Kepala Perpusnas, Muhammad Syarif Bando menegaskan agar para peserta Diklat Latsar  memaksimalkan hasil yang diperoleh untuk memajukan perpustakaan Indonesia.

"Paradigma perpustakaan yang terus berubah sesuai jaman harus dibarengi oleh siapapun untuk terus belajar. "Salah satu strategi belajar adalah dengan terus  membaca. Kehidupan harus didasari oleh analisa data yang mendalam, penelitian dan menggali bahan bacaan," jelas Kepala Perpusnas.

Di samping itu, Syarif Bando juga mengingatkan para peserta diklat siap di era  Revolusi Industri 4.0 yang sedang berlangsung.

Sebentar lagi tantangan masa depan akan dijumpai, seperti revolusi teknologi, revolusi ekonomi, revolusi sosial, sehingga penting untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan. Semua itu bisa didapat dengan berbagai pelatihan dan membaca.

"Membaca adalah modal penting untuk mengembangkan inovasi sebagai modal membangun negara, khususnya dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul".

Sementara itu, Kepala PPMKP Heri Suliyanto mengucapkan terima kasih kepada Perpusnas atas bantuan siap layan koleksi buku sehingga memudahkan para peserta didik PPMKP mengakses informasi yang dibutuhkan.

Reportase: Elsa Tuasamu, Foto: Radhitya